Golongan
Darah Terlangka di Dunia.
Mungkin
kita tidak asing lagi dengan golongan darah A, B, AB, dan 0 [sebenarnya bukan
“O” huruf alphabet ke-15 tetapi 0 (nol)].
- Golongan darah A memiliki sel darah dengan antigen A.
- Golongan darah B memiliki sel darah dengan antigen B.
- Golongan darah AB memiliki sel darah dengan antigen A dan antigen B.
- Golongan darah 0 memiliki sel darah tanpa antigen.
Jadi
penyebutnya itu berasal dari antigen yang dimilikinya. Saat ini mungkin masih
banyak yang beranggapan bahwa golongan darah 0 bisa dipakai untuk transfusi ke
golongan darah lain [A, B, dan AB] karena itulah golongan darah 0 disebut
sebagai “Universal Donor”.
Tapi
sebenarnya hal itu tidak benar, karena pemberian golongan darah 0 kepada
golongan darah lain pada kenyataannya bisa memberikan efek samping pada si
penerima. Terlebih lagi bila di dalam plasma darah, golongan darah 0 ini
terdapat anti A atau anti B yang ber”titer” tinggi [1/64].
Di
Negara-negara lain anggapan golongan darah 0 merupakan “Universal Darah” sudah
tidak dianut lagi, kecuali kalau diberikan dalam bentuk Packed Red Cells.
G. B.
Elliott dalam jurnalnya: “Transiently Dangerous Universal Blood” mengatakan
bahwa Universal donor itu berbahaya. Dan sebenarnya pernyataan Dangerous
Universal Donor ini sudah diperkenalkan oleh Levine dan Mabee di tahun
1923.
Tapi
ternyata golongan darah yang paling langka dan sulit ditemukan adalah bukan
dari keempat golongan darah di atas. Masih ada satu golongan darah yang jarang
kita ketahui dan termasuk golongan darah yang paling langka di dunia, yakni
"Golongan Darah Bombay".
Golongan
darah Bombay pertama kali di temukan tahun 1952 di Bombay, India. Golongan
darah bombay ini merupakan golongan darah yang tidak memiliki ekspresi antigen
sistem ABO di permukaan sel darahnya.
Jika
diperiksa dengan sistem biasa maka akan muncul golongan darah O namun tidak
bisa menerima transfusi dari golongan O karena memang sebenarnya berbeda.
Penamaan Bombay karena memang pertama kali ditemukan di Bombay India.
Golongan
darah tipe Bombay adalah golongan darah dengan fenotipe hh atau mereka tidak
mengekspresikan antigen H/substansi H [antigen yang terbaca sebagai golongan
darah O].
Saran
saya, jika memang memiliki golongan darah ini, simpanlah darah anda di PMI,
karena jika sewaktu waktu anda membutuhkan anda tidak akan kesulitan.Karena
bisa dikatakan PMI sulit mendapatkan tipe ini. Sesuai dengan namanya golongan
darah bombay sejak tahun 1950-an. Kemungkinan adanya golongan darah bombai ini
1:200.000, artinya dari 200.000 orang kemungkinan hanya satu ada golongan darah
Bombay.
Golongan
darah ini sangat langka, entah kenapa, tapi orang-orang bertipe golongan darah
bombay hanya dapat mendapat donor darah dari orang yang memiliki golongan darah
tipe bombay juga, kalau tidak akan terjadi aglutinasi di dalam darah.
Kabar Baiknya: Orang-orang dengan Bombay
blood dapat mendonorkan darahnya ke semua golongan darah lain [ABO] baik rhesus
positif maupun negative. Tidak ada resiko akan adanya penolakan dari penerima,
karena orang-orang dengan Bombay blood tidak mempunyai antigen H.
Kabar
Buruknya: Saat memerlukan transfusi
darah, orang yang bergolongan darah Bombay blood hanya bisa dengan tipe Bombay
blood juga. Apabila tidak, maka akan timbul reaksi hemolitik karena transfusi
tersebut [Hemolitik : Sel darah akan pecah].
Tidak ada komentar:
Posting Komentar